Laman

Sabtu, 28 April 2012

BANK BRI UNIT HINAI DIBOBOL MALING


Langkat (PARAMETER)         
                  Bank BRI Unit Hinai berada dibawah pengawasan Kantor Cabang Stabat terletak di Jalan Lintas Sumatera Tanjung Beringin, telah dibobol maling, hari Rabu malam (18/4))
                  Maling masuk melalui pintu belakang dan menggunakan linggis merusak pintu terali besi dan pintu kayu, dan berhasil masuk keruangan kantor dimana terdapat brandkast tempat penyimpanan uang kas. Pelaku diperkirakan lebih dari 2 orang dan merusak pintu brandkast menggunakan alat api las dan meraup uang didalamnya ditaksir kerugian sebanyak Rp 230.000.000,- (Dua ratus tiga puluh juta rupiah), dan melarikan diri dari pintu belakang. Kejadian itu pelaku masuk dari pintu belakang, secara kebetulan lampu dibelakang kantor tidak terpasang, sehingga mereka leluasa beraksi melakukan kejahatan, kata Kepala BRI Unit Hinai Sri, saat bertemu dengan Koran Parameter  ( 20/4) di ruang kerjanya. Saat ditanya apakah penjaga malam/security tidak berada didalam kantor waktu kejadian, kebetulan penjaga malam (Sb) tidak berada di lokasi kantor sehingga sulit untuk memberikan informasi kejadian kepada petugas keamanan (Polsek Hinai) tambah Sri. Sementara posisi letak kantor didepannya terdapat Kantor Dinas LLAJ yang tetap  berjaga-jaga 1x24 jam untuk memantau transportasi angkutan, juga dekat lokasi terminal Tanjung Beringin, Hinai. 
  
                  Kejadian itu diketahui saat esok pagi hari yang menurut biasanya penjaga malam membuka pintu kantor, ternyata pintu belakang kantor telah terbuka dan rusak . Petugas dan pekerja BRI saat menerima laporan jaga malam  langsung melaporkan kejadian itu ke petugas jaga Polsek Hinai yang tidak berapa jauh dari kantor BRI.
                  Kini polisi telah turun ke lokasi kejadian  menyelidiki situasi mengambil identifikasi sidik jari tamu yang tidak diundang itu. Saat Koran Parameter bertemu petugas Polsek Hinai membenarkan kejadian itu, kini penjaga malam dan Kepala BRI Unit, Sri, masih dalam proses  pemeriksaan  polisi, sebagai saksi. (Mansyur S/R.Pinem) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar